Bintang Puspayoga Apresiasi Giwo Rubianto: Kolaborasi Penting untuk Hak Perempuan
Jakarta, 24 Januari 2024 – Kongres Wanita Indonesia sukses menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) V Kowani Tahun 2024 di kantor Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada Rabu, 22 Januari 2024. Dengan tema “Perempuan Berdaya, Kowani Berkarya, Indonesia Maju,” Raker ini diresmikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga.
Ketua Umum Kowani, Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd, menyampaikan sambutan di acara tersebut. Ia memandang Raker ini sebagai momentum terbaik dalam periode kepengurusan 2019-2024, yang ditandai oleh pencapaian signifikan, termasuk peningkatan jumlah anggota dan kemitraan, serta berbagai program progresif.
“Dengan bangga, Kowani saat ini telah mewadahi 103 anggota organisasi di tingkat pusat, melibatkan lebih dari 97 juta anggota perempuan dari seluruh Indonesia,” ujar Giwo, disambut riuh tepuk tangan para peserta.
Giwo menegaskan bahwa Kowani terus meng-upgrade diri mengikuti perkembangan dan dinamika tuntutan zaman. Ia berharap langkah-langkah Kowani bisa menjadi contoh bagi organisasi lain dalam menjalankan program-programnya.
Dalam konteks ini, Giwo mengutip pernyataan Kofi Annan, penerima Hadiah Perdamaian Nobel 2001, yang menyatakan bahwa pemberdayaan perempuan adalah kunci efektivitas pembangunan. Giwo menekankan pentingnya bagi perempuan untuk menjadi “Ibu Bangsa yang cerdas dan berkarakter.”
Penuhi Hak Perempuan Butuh Kolaborasi
Menteri Bintang Puspayoga, dalam pidatonya, menekankan potensi besar yang dimiliki perempuan bagi kemajuan bangsa. Dia mengajak masyarakat untuk membangun narasi yang mendukung keterlibatan perempuan dalam kehidupan politik, termasuk memastikan akses penuh terhadap informasi politik.
“Masyarakat juga harus mendukung langkah-langkah yang memungkinkan perempuan untuk berpartisipasi secara aktif dalam semua tingkatan politik, mulai dari pemilihan lokal hingga tingkat nasional,” ucap Menteri Bintang.
Menteri Bintang memberikan apresiasi kepada Kowani atas dedikasinya dalam memperjuangkan hak dan perlindungan perempuan. Dia menyatakan keyakinannya bahwa kolaborasi dengan Kowani dapat menghasilkan inisiatif-inisiatif untuk menyelesaikan berbagai persoalan bangsa, khususnya terkait perempuan.
“Masyarakat juga harus mendukung langkah-langkah yang memungkinkan perempuan untuk berpartisipasi secara aktif dalam semua tingkatan politik, mulai dari pemilihan lokal hingga tingkat nasional,” ucapnya.
Gandeng Perguruan Tinggi
Dalam Raker V, Kowani menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta dan Universitas Sahid Jakarta. MoU tersebut mencakup kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Rektor UMJ, Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., menyambut baik langkah maju Kowani dan menegaskan bahwa MoU ini membuka peluang kerja sama yang luas, termasuk penelitian terkait kajian gender dan anak.
Ketua Umum Kowani, Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd, menjelaskan bahwa kerjasama dengan perguruan tinggi merupakan langkah untuk memperjuangkan hak dan martabat perempuan Indonesia melalui pemberdayaan perempuan, terutama dalam pendidikan.
Mewujudkan Legacy untuk Perempuan
Giwo Rubianto Wiyogo menyimpulkan dengan mengutarakan harapannya agar Kowani, setelah akhir masa jabatannya, dapat meninggalkan legacy yang bermanfaat bagi kepengurusan periode selanjutnya. Kolaborasi dan kerjasama diharapkan tetap menjadi kunci untuk memajukan hak dan perlindungan perempuan di Indonesia.